Apa Saja Negara Yang Mengalami 4 Musim

Oktober 27, 2022

As: Empat Musim, Empat Gaya Hidup - 2002-10-15

Sementara Indonesia, seperti negara tropis lainnya, memiliki dua musim - kemarau dan hujan, Amerika Serikat mengalami empat musim dalam setahun, masing-masing dengan perubahan suhu yang signifikan. Lokasi geografis Amerika Serikat di belahan bumi utara menghasilkan empat rotasi cuaca: musim gugur (23 September - 20 Desember), musim dingin (21 Desember - 20 Maret), musim semi (21 Maret - 20 Juni), dan musim panas (21 Juni - 22 september). ). Bagi orang yang berasal dari daerah tropis dunia, beradaptasi dengan musim dingin merupakan tantangan tersendiri. Buni Yani, salah satu pembawa acara televisi Indonesia, misalnya, masih mengingat pengalamannya saat pertama kali mengalami musim dingin tiga tahun lalu. "Awalnya saya menyukainya, tetapi setelah beberapa saat rasanya seperti tiga bulan dalam satu musim dingin yang panjang," katanya. "Sementara saya di sini, saya memiliki kebiasaan baru," katanya, "yaitu, mudah masuk angin di musim dingin."

Buni dan Nia mengakui bahwa mereka lebih menyukai musim semi dan musim gugur daripada musim panas atau musim dingin. Musim semi juga menjadi pilihan mahasiswa di Amerika Serikat, ditandai dengan tingginya tingkat kehadiran di kelas.

Musim Di Australia

Secara umum, ada empat musim di sebagian besar negara, sedangkan Top End (termasuk Darwin, Katherine, Kakadu dan Arnhem Land), Broome, Kimberley dan Tropical North Queensland (Cairns, Whitsundays dan Daintree Rainforest) mengalami "musim hujan" . (November hingga April) dan "musim kemarau" (Mei hingga Oktober).

Empat musim di Jepang adalah musim semi, musim panas, musim gugur dan musim dingin. (Maret Mei)

Summer → ada kalanya sering hujan, dan setelah itu suhu menjadi lebih hangat. (Juni Agustus)

Musim Gugur → panas mulai turun. (September – November)

Musim dingin → suhu turun dan mendingin. (Desember – Februari)

Meskipun banyak negara lain juga memiliki empat musim, hal khusus tentang musim di Jepang adalah setiap musim dibagi menjadi periode tiga bulan yang tepat. Pergantian musim tidak hanya mengubah suhu, tetapi juga mengubah situasi kehidupan sehari-hari, seperti situasi alam dan makanan, menjadi daya tariknya. Misalnya, di musim semi ada acara melihat bunga sakura (hanami), kembang api di musim panas, dll. Dampak pada kehidupan

Iklim Jepang, dianggap tidak ramah bagi orang asing, panas dan lembab di musim panas dan dingin di musim dingin. Bahkan mereka yang berada di negara-negara yang hanya memiliki musim panas akan terkejut dengan panas yang lembab dan banyaknya angin topan di Jepang.